SEBAB-SEBAB
AMALAN GOTONG-ROYONG SEMAKIN PUDAR
Malas
Alasan ini
merupakan alasan klasik, namun alasan inilah yang sering muncul di masyarakat.
Rasa malas adalah perasaan yang dimiliki oleh hampir semua orang, oleh sebab
itu saat orang merasa malas maka apapun kegiatannya dia merasa enggan untuk
berperan aktif, tak terkecuali saat ada kegiatan gotong royong.
Kesibukan
Tak sedikit
orang yang disibukkan dengan pekerjaan mereka, sehingga hampir tak ada waktu
untuk kegiatan-kegitan yang bersifat sosial kemasyarakatan. Bahkan, ada orang
yang rela mengeluarkan uang untuk membayar orang lain untuk mewakili mereka
saat ada gotong royong.
Kecemburuan
Sosial
Sering adanya
bantuan langsung dari pemerintah membuat permasalahan tersendiri di masyarakat,
hal ini tak lepas dari pembagian bantuan yang terkadang tidak tepat sasaran.
Bahkan, berkembang asumsi di masyarakat terkait bantuan yang seharusnya dibagi
rata. Nah, kecemburuan dan rasa iri inilah yang terkadang membuat orang jadi
enggan untuk melakukan kegiatan seperti gotong royong.
Pemahaman
Keliru Soal Bantuan
Bantuan untuk
pembangunan dari pemerintah membuat orang terkadang keliru dalam memahami,
banyak asumsi bahwa tak perlu ada gotong royong bila sudah ada bantuan dari
pemerintah, karena tenaga kerja sudah di bayar dengan dana bantuan. Memang tak
sepenuhnya keliru, namun ada kalanya bantuan juga butuh swadaya dari
masyarakat, karena ada juga bantuan yang sifatnya stimulan dan butuh
partisipasi dari masyarakat. Dengan banyaknya bantuan yang turun di masyarakat
sehingga tak sedikit masyarakat yang akhirnya "ketergantungan" pada
bantuan.
Kurang Bersosialisasi/
Egois
Ego orang yang
besar terkadang membuat orang menjadi kurang bersosialisasi, enggan berbaur dan
acuh tak acuh terhadap kegiatan-kegiatan kemasyarakatan.
Demikian tadi
lima alasan atau penyebab budaya gotong royong semakin hilang. Mungkin saja tak
sepenuhnya benar, tapi paling tidak dari kelima alasan tersebut berdasarkan
pengalaman saya selama bermasyarakat. Bahkan masih ada alasan-alasan lain yang
muncul, apalagi sekarang era globalisasi yang membuat orang terkadang berfikir
praktis. Kurangnya kepedulian terhadap lingkungan membuat orang menjadi tidak
mau atau malas-malasan untuk bergotong royong, kalau sudah begitu, budaya
warisan leluhur tersebut lambat laun akan mengilang.
No comments:
Post a Comment